KEMAHASISWAAN

UNIVERSITAS ISLAM MALANG

MURI

Rekor Muri

Universitas Islam Malang berhasil mengembangkan inovasi dan kreasi baru yang monumental. Tekad kuat yang dilakukan Universitas Islam Malang dalam menciptakan karsa dan karya yang luar biasa tersebut mendapatkan respon positif dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI). Perolehan penghargaan Rekor MURI ini tidak bisa dilepaskan dari peran dan dukungan civitas akademika, termasuk mahasiswa Universitas Islam Malang. Data pemecahan Rekor MURI ini juga dapat ditelusuri melalui http://muri.org. Berikut diuraikan rekaman penghargaan Rekor MURI untuk Universitas Islam Malang.

 

      • Perkuliahan bersarung dengan peserta terbanyak

Dalam rangka memperingati Hari Santri yang pertama, tanggal 22 Oktober 2015 Universitas Islam Malang berhasil menyelenggarakan ‘Perkuliahan Dengan Mengenakan Sarung Terbanyak’. Sebab, Unisma merupakan satu-satunya perguruan tinggi sekaligus pencetus menggunakan sarung selama proses perkuliahan berlangsung. Menariknya, bersarung ini tidak hanya dilakukan oleh mahasiswa, dosen atau staff berjenis kelamin laki-laki, namun juga perempuan ikut berpartisipasi. Total mahasiswa yang akan mengenakan sarung sepanjang hari ini bisa mencapai 10.000 orang. Sebab, tidak hanya di lingkungan kampus Unisma. Seluruh dokter, perawat dan karyawan Rumah Sakit Islam Unisma turut memakai sarung. Rekor MURI ini diharapkan mampu lebih memperkenalkan Unisma sekaligus menanamkan rasa dan karakter Nahdatul Ulama (NU) yang kuat dalam diri keluarga besar Unisma. Selain itu, sebagai upaya menghapuskan stigma negatif di kalangan masyarakat tentang santri atau orang-orang yang bersarung.

 

Gambar 1. Penerimaan Penghargaan Rekor MURI Perkuliahan Bersarung dengan Peserta Terbanyak

 

 

      • Tadarus Al-Qur’an oleh Peserta Terbanyak

Dalam rangka peresmian Hari Alquran pada tanggal 13 Januari 2016, Universitas Islam Malang mengadakan acara Tadarus di Kampus dengan Peserta Terbanyak, yakni sebanyak 9.000 Peserta yang diikuti oleh seluruh mahasiswa dan sivitas akademika UNISMA. Diharapkan dengan diadakannya Hari Alquran ini dapat memberikan pemahaman dan membentuk pola perilaku yang sesuai dengan ajaran Alquran. Hal ini dikarenakan banyak pemberitaan media mewartakan orang hilang yang diindikasikan bergabung dalam jaringan Islam Radikal. Setelah acara ini, kegiatan Tadarus Alquran di UNISMA akan menjadi agenda rutin setiap hari Rabu pada minggu pertama.

 

Gambar 2. Prosesi Pemecahan Rekor MURI Tadarus Al-Qur’an  dengan Peserta Terbanyak

 

      • Pembentangan Bendera Organisasi Kemasyarakatan Terbesar

Memperingati Hari Santri Nasional ke-2, tepatnya pada tanggal 22 Oktober 2017, Universitas Islam Malang (UNISMA) sebagai kawah candradimuka para Santri Nahdliyin menjadi intelektual Muslim Aswaja melakukan apel besar. Diawali dengan pembacaan Deklarasi Jihad Menjaga 4 Pilar NKRI dan ditutup dengan membentangkan bendera Nahdlatul Ulama di gedung kampus Unisma dengan ukuran 45 meter x 30 meter. Pijakan catatan sejarah ditetapkannya Hari Santri Nasional adalah resolusi jihad melawan pendudukan kembali Surabaya oleh kolonial, yang dicetuskan oleh KH. Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama.

 

Gambar 3. Piagam Pemecahan Rekor MURI Bendera Organisasi Kemasyarakatan Terbesar

 

      • Penandatangan Sikap Mempertahankan Ideologi Pancasila dan Bentuk Negara Republik Indonesia oleh Mahasiswa Terbanyak

Universitas Islam Malang adalah perwujudan keinginan cendekiawan Muslim dari kalangan Nahdlatul Ulama Malang untuk mencetak cendekiawan berkualitas, mandiri yang berhaluan Ahlussunnah wal Jamaa’ah. Pada acara penutupan masa orientasi studi dan pengenalan kampus bagi mahasiswa baru (OSHIKA MABA) Universitas Islam Malang tahun perkuliahan 2017, tepatnya pada tanggal 06 September 2017 diselenggarakan penandatanganan sikap mahasiswa untuk mempertahankan ideologi Pancasila dan bentuk negara Republik Indonesia, seperti yang telah diwariskan oleh pendiri negara yang sebagian di antaranya adalah kalangan cendekiawan dan tokoh NU. Diawali oleh ikrar bersama oleh 3.887 mahasiswa baru, dilanjutkan penandatanganan secara bertahap oleh 11.680 mahasiswa dengan penandatangan pertama oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Wakil Walikota Malang, Wakil Walikota Batu, Rektor, Ketua Yayasan dan Presiden Mahasiswa.

 

Gambar 4. Piagam Pemecahan Rekor MURI Penandatangan Sikap Mempertahankan Ideologi Pancasila dan Bentuk NKRI

 

      • Penulisan dan Pembacaan Shalawat Terbanyak oleh Mahasiswa

Rangkaian kegiatan Oshika Maba (Orientasi Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru) Universitas Islam Malang angkatan 2018 dilaksanakan selama 3 hari (3-5 September 2018. Selain menerima materi, para mahasiswa baru juga diwajibkan menulis 99 shalawat. Pada penutupan Oshika Maba di hari ketiga, 4.018 mahasiswa baru membaca selawat Nurul Anwar secara bersama-sama, yang wajib dihafalkan oleh seluruh Mahasiswa UNISMA. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar para mahasiswa gemar berselawat, dandiharapkan dengan senantiasa berselawat untuk Nabi Muhammad saw, para mahasiswa dapat lebih mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Mahaesa.

 

 

Gambar 5. Piagam Pemecahan Rekor MURI Penulisan dan Pembacaan Shalawat Terbanyak

 

      • Rangkaian Kaligrafi Alquran dengan Media Kanvas Terbanyak

Hari Santri Nasional tahun 2018 dengan tema Bersama Santri Damaikan Negeri diharapkan dapat merajut kebinekaan dan memperkuat negara kesatuan Republik Indonesia. Universitas Islam Malang merangkai kaligrafi Alquran berisi 30 juz ayat-ayat Alquran dengan tulisan tangan di atas 34 buah media kanvas berukuran 2,24 meter dan lebar 1,15 meter yang dibuat selama 1 tahun. Ditempatkan di seluruh gedung Kampus Universitas Islam Malang, kaligrafi tersebut telah dipasang sejak Februari 2018.

 

Gambar 6. Piagam Pemecahan Rekor MURI Rangkaian Kaligrafi Al-Qur’an dengan Media Kanvas Terbanyak

 

 

      • Unggahan Video oleh Sivitas Academika dengan Views, Like, Subscribe, Download dan Share Terbanyak

Rangkaian Orientasi Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (OSHIKA MABA) Universitas Islam Malang (UNISMA) Tahun Akademik 2019/2020 diisi dengan pembuatan video di kanal Youtube bertema ajakan “Perdamaian untuk Peradaban Dunia”. Video diambil pada saat Pembukaan Oshika Maba, yaitu sambutan dari Rektor UNISMA. Prof.Dr. Maskuri, M.Si menyampaikan bahwa Indonesia merupakan bangsa yang besar dengan latar belakang dari berbagai macam etnis, budaya, agama yang merupakan kekayaan besar dari bangsa Indonesia dan jangan sampai ada yang ternodai maupun yang disakiti.

Unggahan video tersebut mendapat respons luar biasa, khususnya oleh civitas academica UNISMA dengan ditonton sebanyak 15.599 kali, disukai 3.815 pengguna, diikuti oleh 5.634 pengguna, 4.568 kali diunduh, dan dibagikan sebanyak 18.272 kali.

Sebagai generasi penerus, mahasiswa baru UNISMA diharapkan siap menjadi pelopor kemajuan berintegritas melalui penguatan literasi, keilmuan, budaya, maupun teknologi untuk menghadapi tantangan globalisasi di masa mendatang.

Nomor Rekor: 9153

Gambar 7. Piagam Pemecahan Rekor MURI Unggahan Video oleh Civitas Academica dengan Views, Like, Subscribe, Download dan Share Terbanyak