Mahasiswa Prodi Teknik Mesin UNISMA Dinyatakan Lolos dan Meraih Pendanaan Dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2024

Mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Universitas Islam Malang, termasuk tim kami, merasa bersyukur atas kesempatan ini. Dengan kerjasama dan dedikasi tim yang dipimpin oleh Muhammad Dwi Ramadhani dari Program Studi Teknik Mesin, serta anggota tim lainnya seperti Bregas Istha Sasangka Aji Nagari, Lizio Materino Da Costa, Ahmad Alan Yanuarta dari Program Studi Teknik Mesin, dan Melani Syafa’atul Aulia dari Program Studi Agroteknologi, di bawah bimbingan Akhmad Faruq Alhikami S.T., M.Sc., seorang dosen di Program Studi Teknik Mesin Universitas Islam Malang, kami berhasil mengusulkan program PKM Riset Eksakta (PKM-RE).

Dengan mengusung proposal yang berjudul “Biokomposit nanokatalis dari limbah sekam padi/ampas tebu sebagai alternatif katalis heterogen untuk produksi biodiesel berkelanjutan berbasis zero waste”.

Kami mengungkapkan bawasanya meraih pendanaan untuk PKM sangatlah tidak mudah untuk dicapai. Sedangkan menurut informasi dari Belmawa, dari sekitar 43 ribu proposal yang diajukan, hanya kurang dari 4 ribu proposal yang berhasil mendapatkan pendanaan. Hal ini mencerminkan tingkat persaingan yang tinggi dalam program tersebut.

Dalam upaya mencari alternatif terhadap ketergantungan pada sumber daya yang tidak dapat diperbarui, kami memanfaatkan limbah minyak jelantah sebagai bahan bakar biodiesel dan limbah pertanian seperti ampas tebu dan sekam padi sebagai katalisnya.

Fokus penelitian kami terutama adalah pada pengembangan kedua limbah tersebut sebagai bahan baku yang dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk sebagai katalis. Limbah minyak jelantah sisa penggorengan kami olah menjadi biodiesel yang ramah lingkungan.

Tujuan utama dari program PKM-RE kami adalah untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan bermotor, yang menjadi penyebab utama polusi udara yang berdampak negatif pada kesehatan manusia dan lingkungan. Dengan memanfaatkan limbah seperti ampas tebu dan sekam padi sebagai katalis untuk mengubah limbah minyak jelantah menjadi biodiesel, kami berharap dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dalam transportasi.

Dukungan dan kerjasama dalam menjalankan PKM-RE ini juga tidak terlepas dari peran dosen pendamping Akhmad Faruq Alhikami S.T., M.Sc., yang membimbing dan mengajukan program penelitian ini. Kami percaya bahwa hasil penelitian ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Sebagai perwakilan dari Program Studi Teknik Mesin dan Agroteknologi, kami bertekad untuk membawa program PKM kami sampai lolos Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) dan menjadi kebanggaan dari Program Studi Teknik Mesin/Agroteknologi. Kami juga berharap dapat memberikan motivasi kepada teman-teman kami untuk mengajukan penelitian yang serupa hingga mendapatkan pendanaan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI), serta mengharapkan penelitian-penelitian sejenis dapat lebih memanfaatkan limbah yang ada di sekitar lingkungan kita.